10 Kota Paling Dibenci di Dunia - Jakarta Masuk Nomor 7


Jakarta sebagai ibu kota Indonesia kerap dilupakan oleh dunia, karena para wisatawan lebih mengenal Bali daripada kota yang sebentar lagi akan memperingati HUT yang ke-485 ini. Sebuah berita yang cukup ironis bahkan seakan menjadi kado yang kurang menyenangkan bagi Jakarta, karena situs berita CNN memberitakan bahwa Jakarta menempati peringkat ke-7 sebagai kota paling ‘dibenci’ dalam artikel yang berjudul “World’s Most Hated Cities”.

CNN menjelaskan bahwa kota yang paling ‘dibenci’ ini bukan berarti yang ‘terburuk’. Namun ketika para wisatawan ditanyakan mengenai 10 kota yang paling dibenci di dunia, maka mereka akan menyebutkan nama-nama kota tersebut.

Dalam artikel yang berisi sindiran tersebut, berikut adalah daftar kota yang paling dibenci versi CNN.

10. Belize City, Belize
Sebuah kota di Negara kecil di pesisir timur Amerika Tengah, Belize, kerap disebut sebagai “Karibia yang lain”. Kejahatan, narkoba, kebobrokan, dan calo yang jail adalah slogan lain dari Belize City.

9. Kairo, Mesir
CNN menyebut bahwa Kairo merupakan kota yang tidak cukup baik untuk disukai, namun tidak cukup buruk untuk dihindari. Polusi udara, pengemudi yang ugal-ugalan, penduduk yang padat, dan kondisi politik yang belum stabil, adalah hal yang paling tidak menarik dari ibukota Mesir ini. CNN juga mengutip laporan terbaru dari WHO yang menyamakan menghirup udara di kota ini sama dengan merokok sebungkus sehari.

8. New Delhi, India
Para pedagang asongan dianggap sebagai hal yang paling tidak menarik di kota New Delhi. Selain itu, kasus criminal seperti penipuan di jalanan membuat kota ini semakin dibenci, begitu pula dengan para calo.

7. Jakarta, Indonesia
CNN menyebutkankan bahwa hal yang paliing tidak menarik dari Jakarta adalah lalu lintas yang ruwet, polusi, dan kekumuhan. Kota ini juga disebut sebagai “Durian Besar”, yaitu bermaksud buah yang berbau sangat menyengat dan butuh ‘perjuangan’ untuk menikmatinya.

6. Lima, Peru
Lima adalah kota metropolitan terbesar kelima di Amerika Latin. Kota ini sedikit lebih aman dari Sao Paulo dan memiliki pantai yang lebih indah dari La Paz. Namun, Lima dianggap membosankan, karena kabut asap dan ketidakamanan yang ada.

5. Los Angeles, Amerika Serikat
Kota megalopolis yang memiliki sekitar 90 sub-kota dengan lebih dari 20 jalan tol yang tidak baik, kode area yang tak terhitung jumlahnya, dan setengah juta mal ini kerap dipelesetkan sebagai Lots Angry. Gempa bumi, kerusuhan ras, lalu lintas yang membosankan, laporan asap, dan deru sirene yang sering terdengar dianggap sungguh membosankan. Satu-satunya ‘perangkap wisata’ dari kota ini hanyalah Hollywood.

4. Timbuktu, Mali
Sekitar satu abad yang lalu, wisatawan dunia berjuang untuk mencapai pusat perdagangan trans-Sahara ini. Namun, kini Timbuktu dianggap begitu terpencil dan tidak spektakuler. Bahkan menurut survei terbaru di Inggris, sepertiga dari masyarakat tidak percaya bahwa Timbuktu benar-benar ada.

3. Paris, Prancis
Paris bisa menjadi kota “paling dicintai” namun juga bisa menjadi yang “paling dibenci". Yang paling tidak disukai dari kota ini selain dari stereotip pelayan yang kasar adalah kebiasaan merokok dan kebiasan ‘menggombal’ dari warganya. Seorang responden juga mengingatkan untuk tidak terlalu mudah tersanjung ketika Anda mendekati Place du Tertre di Montmartre dan mereka mengatakan bahwa Anda memiliki rambut yang menarik.

2. Sydney dan Melbourne, Australia
Dengan sekitar 4 juta warga yang tersebar di pusat kota, harga rumah yang tinggi, sesekali terjadi kebakaran hutan, dan kebencian yang intens adalah ciri-ciri dari kedua kota ini. Namun, The Economist memberikan peringkat teratas untuk Melbourne sebagai “Kota Paling Layak Huni di Dunia” dengan 97,5 poin, sedangkan Sydney berada di urutan keenam dengan 96,1 poin.

1. Tijuana, Meksiko
Menurut laporan terakhir dari Worldfocus, angka kunjungan wisata ke Tijuana menurun drastis sebanyak 90 persen dalam waktu kurang dari 10 tahun. Frase yang terkait dengan kota ini adalah kekerasan, kartel narkoba, resesi, dan yang terakhir adalah wabah flu babi. Namun, CNN memprediksi peringkat Tijuana bisa lebih baik jika setiap tempat dapat pulih dari semua tersebut.

Dengan hasil survei CNN tersebut, secara otomatis juga menempatkan Jakarta sebagai kota yang paling "dibenci" di wilayah Asia Tenggara. Menyedihkan jika kota Jakarta yang sudah penuh sesak ini masih saja mendapat gelar seperti itu. Apalagi sebentar lagi kota ini akan merayakan ulang tahunnya yang ke-485. Semoga pemerintah dan warganya bisa cepat menyelesaikan masalah agar segera keluar dari predikat itu.
Previous
Next Post »

Komentarmu sangat berharga buat kami. ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment